• Perak turun ke level terendah hampir dua minggu pada hari Rabu dan menguji level support 23,6% Fibo.
• Kelemahan di bawah SMA 200 periode pada grafik 4 jam akan membuka jalan bagi penurunan lebih lanjut.
• Pergerakan berkelanjutan kembali di atas area $25,20-$5,25 akan meniadakan bias negatif jangka pendek.

Perak berada di bawah aksi jual besar-besaran setelah pemantulan moderat pada hari sebelumnya dan turun ke level terendah satu setengah minggu selama paruh pertama sesi Eropa pada hari Rabu. Logam putih tersebut saat ini diperdagangkan di sekitar area $24,70 dan mendekati level retracement Fibonacci 23,6% dari rally baru-baru ini dari level terendah tahub berjalan – level tepat di bawah level psikologis $20,00 yang disentuh pada bulan Maret.

Sementara itu, Relative Strength Index (RSI) pada grafik 1 jam sudah menunjukkan kondisi oversold dan hampir menembus di bawah angka 30 pada grafik 4 jam. Oleh karena itu, penurunan berikutnya kemungkinan besar akan menemukan support di dekat Simple Moving Average (SMA) 100 periode pada grafik 4 jam, yang jika ditembus dengan pasti akan dilihat sebagai pemicu baru bagi para pedagang yang bearish.

Hal ini, pada gilirannya, akan menyiapkan panggung untuk perpanjangan pullback baru-baru ini dari level tertinggi satu tahun, di sekitar area $26,10 yang disentuh pekan lalu. XAG/USD kemudian dapat jatuh ke titik tembus resistance horizontal kuat $24,40-$24,30, yang sekarang menjadi support, sebelum akhirnya turun di bawah level $24,00, untuk menguji support relevan berikutnya di dekat level Fibo 38,2%, di sekitar area $23,75.

Di sisi lain, level psikologis $25,00 tampaknya bertindak sebagai rintangan terdekat di depan zona pasokan $25,20-$25,25. Kekuatan yang berkelanjutan di luarnya akan menunjukkan bahwa penurunan korektif telah berjalan dan mengangkat XAG/USD lebih jauh menuju resistance $25,80-$25,85 dalam perjalanan menuju level $26,00. Beberapa aksi beli lanjutan akan menandai penembusan bullish baru dan membuka jalan untuk kenaikan lebih lanjut.

Grafik Perak 4 Jam