Confirming you are not from the U.S. or the Philippines

By giving this statement, I explicitly declare and confirm that:
  • I am not a U.S. citizen or resident
  • I am not a resident of the Philippines
  • I do not directly or indirectly own more than 10% of shares/voting rights/interest of the U.S. residents and/or do not control U.S. citizens or residents by other means
  • I am not under the direct or indirect ownership of more than 10% of shares/voting rights/interest and/or under the control of U.S. citizen or resident exercised by other means
  • I am not affiliated with U.S. citizens or residents in terms of Section 1504(a) of FATCA
  • I am aware of my liability for making a false declaration.
For the purposes of this statement, all U.S. dependent countries and territories are equalled to the main territory of the USA. I accept full responsibility for the accuracy of this declaration and commit to personally address and resolve any claims or issues that may arise from a breach of this statement.
We are dedicated to your privacy and the security of your personal information. We only collect emails to provide special offers and important information about our products and services. By submitting your email address, you agree to receive such letters from us. If you want to unsubscribe or have any questions or concerns, write to our Customer Support.
Octa trading broker
Open trading account
Back

USD/IDR Lanjutkan Kenaikan ke 15.878 setelah Penjualan Ritel Bulan Oktober Indonesia Melemah ke 1,5%

  • USD/IDR masih mempertahankan pergerakannya ke sisi atas di 15.878 setelah memantul dari support di 15.800.
  • Penjualan Ritel tahun-ke tahun di Indonesia pada Oktober 2024 melemah ke 1,5%.
  • Indeks Harga Konsumen (IHK) AS yang dirilis besok akan menyedot perhatian para pelaku pasar.

Pasangan mata uang USD/IDR melanjutkan pemantulan ke sisi atas, yang saat ini tengah bergerak di sekitar 15.878 setelah memantul dari level support di 15.800. Sementara itu, Dolar AS (USD) yang diukur oleh Indeks Dolar AS (DXY) tetap bertahan di sekitar level 106 menjelang rilis data Indeks Harga Konsumen (IHK) AS besok.

Bank Indonesia (BI) melaporkan bahwa Penjualan Ritel tahun-ke tahun di Indonesia pada Oktober 2024 jatuh ke 1,5%, di bawah tingkat  yang tercatat pada bulan September di 4,8%. Data bulan-ke-bulan pada bulan yang sama mengalami kontraksi 0,01%, tidak serendah kontraksi sebesar 2,5% yang terjadi pada bulan September.

Menurut laporan yang terbitkan oleh BI, pertumbuhan secara tahunan didorong oleh meningkatnya penjualan sejumlah kelompok seperti Kelompok Suku Cadang dan Aksesori, Bahan Bakar Kendaraan Bermotor, dan Sub-kelompok Sandang. Sementara itu, perkembangan secara bulanan didorong oleh meningkatnya penjualan Kelompok Perlengkapan Rumah Tangga Lainnya, Suku Cadang dan Aksesori, Bahan Bakar Kendaraan Bermotor, serta Makanan, Minuman, dan Tembakau didukung oleh kelancaran distribusi.

Kemarin, Bank Indonesia (BI) juga telah melaporkan Keyakinan konsumen Indonesia untuk bulan November. Keyakinan konsumen meningkat ke 125,9 melampaui angka pada bulan sebelumnya yang tercatat di 121,1, angka ini merupakan yang tertinggi sejak April 2024. 

Para pelaku pasar akan menantikan rilis inflasi Indeks Harga Konsumen (IHK) AS yang dijadwalkan untuk dirilis pada hari Rabu. Pasar memprakirakan inflasi IHK AS tahun-ke-tahun akan naik ke 2,7% dibandingkan dengan tingkat 2,6% yang tercatat di bulan Oktober. IHK bulan-ke-bulan diharapkan tetap stabil di 0,2%.

Indikator Ekonomi

Penjualan Ritel (Thn/Thn)

Data Penjualan Ritel, dirilis oleh Statistik Indonesia, mewakili total pembelian konsumen dari toko ritel. Ini memberikan informasi berharga tentang pengeluaran konsumen yang merupakan bagian konsumsi dari PDB. Meningkatnya penjualan ritel menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang lebih kuat. Namun, jika kenaikannya lebih besar dari perkiraan, mungkin inflasi.

Baca lebih lanjut

Rilis terakhir: Sel Des 10, 2024 03:00 GMT (10:00 WIB)

Frekuensi: Bulanan

Aktual: 1,5%

Konsensus: -

Sebelumnya: 4,8%

Sumber:

 

AUD/JPY Jatuh Mendekati 96,50 karena RBA Pertahankan Suku Bunga Tidak Berubah pada 4,35%

Pasangan mata uang AUD/JPY melemah mendekati 96,55 selama jam perdagangan Asia di hari Selasa. Dolar Australia (AUD) melemah setelah keputusan suku bunga Reserve Bank of Australia (RBA) karena nada dalam pernyataan tersebut berubah sedikit dovish.
Read more Previous

Harga Emas Bertahan di Dekat Level Tertinggi Dua Pekan, Tampaknya Siap untuk Menguat Lebih Lanjut

Harga emas (XAU/USD) menarik beberapa pembeli selama sesi Asia pada hari Selasa dan bergerak kembali mendekati level tertinggi dua pekan yang disentuh pada hari sebelumnya. Ketegangan geopolitik terus mendorong permintaan safe haven, yang, bersama dengan dimulainya kembali pembelian oleh bank sentral Tiongkok untuk pertama kalinya dalam tujuh bulan terakhir, menjadi penarik bagi logam mulia. Selain itu, kekhawatiran tentang rencana tarif Presiden AS terpilih Donald Trump dan dampaknya terhadap prospek ekono
Read more Next